Seperti kota-kota di Indonesia pada umumnya, sistem pengolahan air limbah yang terpusat jarang sekali didapat karena berbagai keterbatasan sehingga sistem pembuangan air limbah setempat lebih sering digunakan.
Hal tersebut yang terjadi di Kota Semarang. Pengolahan air limbah domestik di Kota Semarang menggunakan tangki septik, dimana lumpur tinja yang dihasilkan diolah ke IPLT di Kelurahan Terboyo Kulon Kecamatan Genuk, Semarang.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Semarang berencana membangun instalasi pengolahan limbah (IPL) di kawasan Terboyo Kulon yang akan diurug dengan sedimentasi Sungai Banjir Kanal Timur (BKT).”Di lokasi itu kan sudah ada instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT) milik Pemerintah Kota Semarang. Kami akan perbesar fungsinya menjadi IPL,” kata Kepala DLH Kota Semarang Gunawan Saptogiri di Semarang.
Untuk mengalih fungsikan sebagai IPL tentunya fasilitas yang ada perlu dikembangkanerlebih dahulu, sehingga limbah yang ada dapat diolah dengan baik sehingga aman ketika diteruskan ke sungai.
Salah satunya yang perlu dilakukan adalah menggunakan geomembrane sebagai pelapis dasar kolam limbah .Kolam tersebut harus bersifat anaerob, dengan tujuan dapat mengendapkan material-material kasar sisa dari pengolahan bahan baku hingga limbah menjadi lebih cair. Pada kondisi tersebut, kadar BOD dan COD limbah sangat tinggi.
Ketika air limbah dengan tingkat kandungan bahan organik yang mencukupi tertampung di dalam kolam untuk beberapa hari, suatu sludge anaerobic terbentuk dan terakumulasi pada bagian bawah kolam.
Untuk itu kolam ini dapat di-cover/ditutup dengan suatu cover geomembrane terapung guna:
meningkatkan aktivitas anaerobic digistif dari limbah dengan memisahkannya dari udara luar (oksigen), dan memungkinkan pengambilan gas (khususnya gas methane) yang dapat digunakan untuk bahan bakar, serta dapat mengurangi efek bau tak sedap yang mengganggu lingkungan sekitar.
Selain sebagai cover, geomembrane juga dapat digunakan untuk melapisi agar tanah dasar tidak mengalami degradasi oleh limbah yang ada, serta tidak menyebarkan gas-gas beracun ke udara.
Pemilihan Geomembrane HDPE ukuran 2 mm merupakan pilihan yang tepat untuk lapisan kolam limbah, materialnya dengan bahan anti asam dan anti panas, sehingga ampuh untuk menahan limbah dari mencemari lingkungan sekitar kolam.